Sederhana dan Lengkap, Langkah Cara Menanam Sayur di Paralon Tanpa Media Tanam dari Tanah

 Cara Menanam Sayur di Paralon Tanpa Media Tanam dari Tanah_Banyak orang menyepelekan paralon bekas yang sudah tidak terpakai. Padahal dari paralon tersebut bisa dihasilkan berbagai macam sayuran. Beberapa langkah cara menanam sayur di paralon tanpa media tanam dari tanah adalah sebagai berikut:

Cara Menanam Sayur di Paralon Tanpa Media Tanam dari Tanah

1. Siapkan Peralatan dan Bahan yang Digunakan

Bahan utama yang dibutuhkan untuk menanam sayur adalah paralon. Gunakan paralon minimal berdiameter 9 centimeter. Sedangkan untuk perkakas menggunakan solder, gergaji paralon, dan seperangkat bor.

Sedangkan bahan lainnya ada selang kecil, sambungan paralon, perekat paralon, tutup paralon, gelas botol plastik, gabus steril, pupuk nutrisi dan air. Sediakan juga tempat penampungan air. Langkah cara menanam sayur di paralon cukup padukan alat dan bahan di atas untuk merancang sistem drainase yang baik.

2. Buatlah Lubang pada Paralon

Tahap berikutnya adalah membuat lubang di paralon. Lubang ini nantinya berguna untuk memasang botol plastik. Pergunakan perangkat bor listrik untuk membuat lubang.

Setiap lubang yang dibuat harus sama dengan gelas botol plastik karena akan digunakan sebagai wadahnya. Beri jarak antar lubang sekitar 20 centimeter. Jarak dimaksudkan agar sayuran bisa tumbuh dengan lebat dan subur.

3. Pasanglah Gelas Botol yang Terbuat dari Plastik

Ukuran gelas botol plastik dengan lubang yang telah dibuat harus sesuai. Setelah itu, lubangi bagian bawah dari gelas botol plastik. Lubang ini berguna sebagai jalan akar mencapai nutrisi.

Cara melubanginya cukup gampang, gunakan solder listrik yang panas. Kemudian letakkan di bawah botol plastik hingga berlubang. Penggunaan gelas botol plastik bisa juga diganti dengan netpot.

4. Semai Benih dan Tanam Menggunakan Gabus Steril

Persiapkan gabus yang telah disterilkan sebagai media tanam. Rendam gabus tersebut ke dalam air untuk beberapa waktu agar lembab dan basah. Tempatkan gabus itu ke dalam botol gelas plastik yang telah dibuat pada paralon.

Langkah selanjutnya, tinggal ambil tanaman dan tanamkan dengan membenamkan akar pada media gabus. Sebenarnya untuk gabus juga bisa memakai busa atau spon. Hal ini dapat dilakukan menyesuaikan dengan kebutuhan.

5. Lakukan Pemupukan pada Sayuran

Jangan lupa untuk mengisi air di paralon dengan tidak melebihi batas ketinggian paralon. Hal ini agar tanaman masih bisa memperoleh pasokan oksigen yang cukup. Pastikan juga air yang dimasukkan tidak terkontaminasi dengan bahan kimia apapun.

Pemupukan dilakukan setelah tanaman tumbuh dengan baik dalam waktu sekitar 3 minggu sampai 1 bulan. Pilih pupuk organik cair agar mudah dalam pemberian dan yang jelas lebih praktis. Jangan lupa, larutkan terlebih dahulu ke dalam air sebelum dipupuk.

6. Periksa Berkala Tanaman dari Penyakit

Amati perkembangan tanaman dengan baik. Jika terindikasi terserang penyakit segera keluarkan penyakitnya dan tambahkan nutrisi untuk memacu perkembangan. Jika ada tanaman yang layu dan mati, ganti dengan yang baru guna memaksimalkan lahan tumbuh.

Pastikan semua tanaman mendapatkan perawatan optimal. Terapkan lebih baik mencegah daripada mengobati. Pantau terus tanaman agar dapat mendeteksi dini gejala penyakit yang menyerang.

7. Pemeliharaan Tanaman

Periksa secara berkala apakah kondisi air nutrisi dalam kondisi baik dan tidak menjadi sarang jentik nyamuk. Pantau juga media tanam gabus atau busa apakah masih bersih. Jika sudah kotor segera dibersihkan saja jangan menundanya.

Periksa juga kelembaban yang disebabkan cahaya sekitarnya. Jangan sampai terlalu lembab hingga menyebabkan tanaman mudah busuk. Tempat penampungan air sebaiknya juga sering dikontrol agar tidak ada jentik nyamuk di dalamnya.

Begitulah langkah cara menanam sayur di paralon tanpa media tanam dari tanah. Sederhana, praktis dan lengkap sehingga mudah untuk dipraktekkan. Hanya dengan paralon bekas dan tanpa media tanam dari tanah, tanaman dapat tumbuh dengan baik.