Langkah-Langkah Cara Menanam Kangkung Darat di Pekarangan Rumah dengan Polybag

 Cara Menanam Kangkung Darat di Pekarangan Rumah dengan Polybag_Menanam tanaman buah dan sayur di pekarangan rumah belakangan ini menjadi tren, salah satunya adalah tanaman kangkung darat. Seperti tanaman buah dan sayur yang ditanam di pekarangan rumah, kangkung darat bisa ditanam dalam polybag sehingga tidak membutuhkan tempat yang luas. Tak perlu khawatir cara menanam yang rumit atau kemungkinan gagal saat menanam, kangkung darat adalah tumbuhan yang tumbuh dengan cepat dan tidak membutuhkan banyak perawatan. Berikut ini langkah-langkah cara menanam kangkung darat di pekarangan rumah yang bisa dipraktekkan hanya dengan polybag:


Langkah-Langkah Cara Menanam Kangkung Darat di Pekarangan Rumah dengan Polybag

1. Lakukan Penyemaian Biji Kangkung

Agar tumbuhan kangkung cepat tumbuh, langkah yang sebaiknya dilakukan pertama kali adalah melakukan penyemaian biji kangkung. Biji kangkung yang kering dimasukkan kedalam air dingin untuk memisahkan biji yang bagus dan yang tidak. Biji yang tidak bagus akan mengambang dan bisa dibuang. Setelahnya rendam biji kangkung selama 24 jam hingga muncul akar kangkung. Lalu pindahkan biji kangkung yang sudah tumbuh ke kapas/rockwool yang sudah dibasahi dan ditata dalam nampan.

2. Siapkan Polybag dan Media Tanam

Yang kedua siapkan polybag yang sudah diberi lubang sebanyak dua atau tiga di setiap sisinya. Tak lupa juga siapkan media tanam untuk memindahkan kangkung nantinya. Media tanam yang dibutuhkan untuk menanam kangkung dalam polybag adalah tanah subur dengan campuran kompos. Campurkan tanah dan kompos dengan perbandingan 2 dibanding 1, 2 untuk tanah dan 1 untuk kompos. Pencampuran ini bertujuan agar media tanam lebih bernutrisi. Setelahnya, masukkan campuran tanah dan kompos kedalam setiap polybag yang sudah disiapkan, lalu siram dengan air.

3. Pindahkan Bibit yang Sudah Tumbuh

Setelah satu minggu masa semai, benih kangkung akan sudah tumbuh sebesar kurang lebih 7 sentimeter dan sudah memiliki beberapa helai daun. Jika kangkung sudah memiliki 3-4 helai daun, berarti kangkung sudah siap dipindahkan ke tanah dalam polybag. Pindahkan kangkung beserta media semainya agar tidak merusak akar kangkung, Dalam satu polybag kecil bisa diisi 5 hingga 7 tumbuhan kangkung dan untuk polybag besar bisa berisi 10 hingga 15 tumbuhan kangkung.

4. Rawat Tanaman Kangkung Hingga Siap Panen

Setelah dipindahkan kedalam polybag, tentu saja tumbuhan kangkung membutuhkan perawatan agar tumbuh dengan subur. Perawatan yang paling utama adalah dengan menyiraminya pada pagi dan sore. Jika dirasa asupan air yang diberikan berlebih, cukup sirami kangkung satu kali sehari pada sore hari. Selain itu pastikan tidak ada hama yang menghampiri tumbuhan kangkung meskipun kangkung bisa dikatakan tidak mudah dihampiri oleh hama.

5. Beri Pupuk Secara Berkala

Langkah cara menanam kangkung darat di pekarangan rumah yang terakhir adalah memberi pupuk pada tumbuhan kangkung. Pada dasarnya media tanam kangkung sudah dicampur dengan kompos. Namun langkah ini bertujuan agar kangkung lebih ternutrisi dan pertumbuhan kangkung bisa lebih cepat. Biasanya masa tanam kangkung darat adalah 24 hari, pupuk bisa diberikan sebanyak 2-3 kali selama masa tanam. Kangkung bisa diberikan pupuk organik ataupun pupuk kimia seperti NPK untuk menambahkan nutrisi pada tumbuhan kangkung.

Tidak sulit bukan untuk menerapkan langkah-langkah cara menanam kangkung darat di pekarangan rumah diatas? Menanam sayuran konsumsi sendiri di rumah tentu sangat menyenangkan. Nutrisi yang diberikan pada sayur yang ditanam juga bisa lebih terkontrol. Menanam kangkung dengan bisa menjadi salah satu alternatif pemanfaatan pekarangan rumah yang tidak terlalu luas. Selain bisa menjadi hiasan rerimbunan di pekarangan rumah, tanaman kangkung darat juga bisa menjadi bahan konsumsi sehari hari.